Ada banyak metode cara render After Effect dengan ukuran kecil dan cepat. Nah, pada pembahasan kali ini Saya akan bahas tuntas tentang proses rendering di aplikasi After Effect.
Tapi sebelumnya, Kamu harus tahu dulu apa yang dimaksud dengan render / pengertian render? Simak sampai beres ya.
Export / render video adalah sebuah proses untuk mengubah atau mengkonversi file project animasi yang telah Kamu kerjakan, menjadi sebuah file video dengan format MP4, MOV, AVI atau lainnya.
Bahkan bukan hanya file video saja, tetapi format gambar ber-ekstensi GIF, JPG atau PNG-pun juga bisa dihasilkan dari proses render After Effect.
Untuk memulai render sebuah video, komputer Kamu harus mempunyai spek yang sesuai dengan syarat minimal dari versi After Effect yang digunakan. Karena beda versi After effect, beda pula syarat minimal spek-nya.
Misalnya Kamu menggunakan After Effect CS6, berdasarkan informasi dari adobe.com minimal spesifikasinya seperti ini:
Jangan memaksakan menggunakan After Effect dengan versi yang paling baru jika hardware komputer kita minim, karena akan lemot saat digunakan. Pastikan gunakan versi After Effect yang sesuai dengan kemampuan hardware komputer yang Kamu miliki.
Format render after effect ke MP4 ini adalah format yang paling umum digunakan untuk render project video animasi.
Selain karena proses rendernya yang cepat, tapi ukuran filenya juga kecil. Hal ini berkat adanya codec H.264 yang berfungsi sebagai kompresi file video saat proses render berlangsung.
Proses rendering dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu,
Bagi Kamu yang belum tahu, Adobe Media Encoder adalah sebuah aplikasi besutan Adobe Creative Cloud (CC) untuk membantu proses rendering video menjadi lebih mudah dan cepat.
Setahu Saya ada 2 software yang menggunakan Media Encoder untuk proses rendering videonya, yaitu After Effect dan Premier Pro.
Fungsi Media Encoder sendiri yang paling powerfull yaitu adanya fitur antrian render tak terbatas.
Dengan menggunakan fitur Media Encoder ini, Kamu bisa melakukan render project After Effect sebanyak apapun yang Kamu miliki tanpa harus membuka aplikasi After Effect saat proses render berlangsung.
Ini akan jauh berbeda jika Kamu render sebuah video langsung dari After Effect tanpa menggunakan Media Encoder. Kamu harus membuka aplikasi After Effect dan menunggu sampai proses rendering selesai 100%. Menurut Saya itu sangat membuang waktu dan tidak efektif.
Nah, sekarang bagaimana proses cara render After Effect ke MP4 dengan Media Encoder dan tanpa Media Encoder?
Cara render after effect ke MP4 dengan Media Encoder ini berlaku untuk After Effect versi CC2012, CC2015, CC2017, CC2018, CC2019, CC2020, CC2021, CC2022 dan diatasnya.
Sebelum proses rendering, pastikan versi Media Encoder sama dengan versi After Effect yang Kamu gunakan agar tidak terjadi error.
Berikut cara render After Effect ke MP4 dengan Media Encoder:
a. Silahkan buka project After Effect terlebih dahulu, dengan cara klik File > Open Project (Ctrl+O).
b. Cari direktori folder dimana Kamu menyimpan file project yang ingin dibuka dan selanjutnya seleksi File Project itu, lalu klik Open.
Terkadang dalam sebuah project After Effect ada lebih dari satu buah Komposisi didalamnya. Silahkan Kamu pilih komposisi mana yang ingin di render dengan cara klik Nama Komposisi yang ada di timeline.
a. Setelah Nama Komposisi dipilih, selanjutnya klik Composition > Add to Adobe Media Encoder Queue (Ctrl+Alt+M). Silahkan tunggu beberapa saat hingga Media Encoder terbuka dengan sempurna.
b. Ada beberapa settingan Media Encoder yang perlu diperhatikan:
Jika setting telah selesai dilakukan, silahkan klik tombol Render di bagian kanan atas dan tunggu hingga proses render selesai.
Cara render after effect ke MP4 tanpa Media Encoder ini berlaku untuk After Effect CS6. Karena di versi After Effect CC, MP4 hanya bisa dihasilkan dengan Media Encoder saja.
Berikut cara render After Effect ke MP4 tanpa Media Encoder:
a. Silahkan buka project After Effect terlebih dahulu, dengan cara klik File > Open Project (Ctrl+O).
b. Cari direktori folder dimana Kamu menyimpan file project yang ingin dibuka dan selanjutnya seleksi File Project itu, lalu klik Open.
Terkadang dalam sebuah project After Effect ada lebih dari satu buah Komposisi didalamnya. Silahkan Kamu pilih komposisi mana yang ingin di render dengan cara klik Nama Komposisi yang ada di timeline.
a. Setelah Nama Komposisi dipilih, selanjutnya klik Composition > Add to Render Queue (Ctrl+M).
b. Akan muncul sebuah tab komposisi yaitu Render Queue.
c. Ada beberapa settingan Render Queue yang perlu diperhatikan:
Jika setting telah selesai dilakukan, silahkan klik tombol Render di bagian kanan dan tunggu hingga proses render selesai.
Cara render After Effect ke MOV ini bertujuan untuk membuat sebuah footage animasi tanpa background atau transparan.
Agar bisa menghasilkan footage animasi tanpa background dengan format MOV, maka digunakan codec QuickTime Alternative 3.2.2. Silahkan download codec-nya DISINI, lalu install.
Berikut cara render After Effect ke MOV:
a. Silahkan buka project After Effect terlebih dahulu, dengan cara klik File > Open Project (Ctrl+O).
b. Cari direktori folder dimana Kamu menyimpan file project yang ingin dibuka dan selanjutnya seleksi File Project itu, lalu klik Open.
Terkadang dalam sebuah project After Effect ada lebih dari satu buah Komposisi didalamnya. Silahkan Kamu pilih komposisi mana yang ingin di render dengan cara klik Nama Komposisi yang ada di timeline.
a. Setelah Nama Komposisi dipilih, selanjutnya klik Composition > Add to Render Queue (Ctrl+M).
b. Akan muncul sebuah tab komposisi yaitu Render Queue.
c. Ada beberapa settingan Render Queue yang perlu diperhatikan:
Jika setting telah selesai dilakukan, silahkan klik tombol Render di bagian kanan dan tunggu hingga proses render selesai.
Cara render After Effect ke GIF akan menghasilkan animasi looping yang berkualitas tinggi. Contohnya untuk kebutuhan icon website, stiker whatsapp/telegram, element pendukung project dan banyak lainnya.
Selain menggunakan aplikasi After Effect untuk membuat animasi GIF, Kamu wajib meng-install aplikasi tambahan yaitu Adobe Photoshop.
Tutorial ini sebenarnya adalah salah satu materi belajar di Kelas Animasi Logo pada Modul 13. Bagaimana cara render After Effect ke GIF? Yuk ikuti step by step berikut ini:
Siapkan file hasil render dengan format MP4 atau MOV transparan dengan durasi tidak lebih dari 5 detik, cara rendernya bisa ikuti panduan sebelumnya (cek daftar isi).
a. Silahkan import file hasil render ke Photoshop, dengan cara klik File > Import > Video Frames to Layer.
b. Cari direktori folder dimana Kamu menyimpan file hasil render yang ingin dibuka dan selanjutnya seleksi File Video itu, lalu klik Open.
a. Akan muncul sebuah jendela Import Video to Layers.
b. Pada bagian Range To Import, centang From Beginning To End agar terkonversi mulai detik awal hingga akhir. Centang juga Make Frame Animation, lalu klik OK.
c. Tunggu hingga proses konversi selesai dengan ditandai dengan munculnya layer frame by frame di sebelah kanan.
a. Pastikan semua frame sudah muncul dengan sempurna, selanjutnya klik File > Save For Web (Alt+Shift+Ctrl+S).
b. Akan muncul jendela Save For Web dan tunggu hingga proses loading selesai 100%. Ada beberapa settingan yang perlu diperhatikan (lihat gambar):
c. Jika proses setting sudah selesai dan dipastikan benar, selanjutnya klik Save.
d. Silahkan pilih Lokasi Direktori Folder dimana file hasil render akan disimpan dan klik Save. Proses render GIF akan berjalan dan tunggu hingga 100%.
Bagaimana cara render After Effect ke JPG / PNG? Apakah bisa After Effect di export ke file gambar? Jawabannya adalah bisa.
Berikut cara render After Effect ke JPG / PNG:
a. Silahkan buka project After Effect terlebih dahulu, dengan cara klik File > Open Project (Ctrl+O).
b. Cari direktori folder dimana Kamu menyimpan file project yang ingin dibuka dan selanjutnya seleksi File Project itu, lalu klik Open.
a. Letakkan Time Indicator di detik yang ingin di export ke JPG / PNG.
b. Tekan B dan N di keyboard untuk mengubah posisi Work Area agar Time Indicator menjadi 1 frame saja.
a. Klik Composition > Add to Render Queue (Ctrl+M).
b. Akan muncul sebuah tab komposisi yaitu Render Queue.
c. Ada beberapa settingan Render Queue yang perlu diperhatikan:
Jika setting telah selesai dilakukan, silahkan klik tombol Render di bagian kanan dan tunggu hingga proses render selesai.
Lambat saat render After Effect? Ikuti tips dari Saya agar proses render Kamu semakin cepat. Berikut tips cara mempercepat render After Effect:
Aplikasi After Effect membutuhkan cache saat proses preview project. Biasanya render yang lambat ini dipengaruhi oleh cache yang sudah penuh di hardisk.
Yang perlu Kamu lakukan adalah clear cache After Effect. Begini caranya:
a. Silahkan buka aplikasi After Effect terlebih dahulu, lalu klik Edit > Purge > All memory Disk Cache.
b. Akan muncul sebuah tab warning “Are you sure want to delete all files (xx GB) from your disk cache?”, silahkan klik OK dan tunggu hingga prosesnya selesai.
c. Sekarang ulangi, klik Edit > Preferences > Media & Disk Cache.
d. Akan muncul jendela Preferences, selanjutnya di bagian Conformed Media Cache klik Clean Database & Cache, tunggu hingga prosesnya selesai.
After Effect membutuhkan resource hardware yang tinggi. Prosesor, RAM dan Hardisk SSD merupakan bagian vital yang mempengaruhi performa After Effect.
Pertama, Kamu bisa mulai upgrade dari yang paling kecil yaitu Hardisk SSD. Jika saat ini Kamu masih menggunakan hardisk biasa, segera upgrade ke SSD. Di marketplace hardisk SSD dengan kapasitas 128GB, Kamu bisa dapat di harga 300 ribuan saja.
Kedua, upgrade RAM Kamu agar nyaman dan cepat saat menggunakan After Effect. Kita semua tahu bahwa aplikasi After Effect ini membutuhkan RAM yang besar. Semakin besar RAM, semakin nyaman pula Kita bekerja.
Ketiga, upgrade Prosesor jika memungkinkan. Semakin banyak core dan thread yang dimiliki sebuah Prosesor akan membuat proses render After Effect menjadi sangat cepat. Jika kamu menggunakan komputer, ada baiknya gunakanlah prosesor Intel atau AMD Ryzen generasi terbaru agar memiliki teknologi yang bisa mengikuti perkembangan update aplikasi After Effect.
Plugin memang sangat membantu kita dalam menciptakan sebuah efek animasi dengan cepat. Tapi tahukah Kamu jika penggunaan plugin akan memperlambat kinerja render After Effect.
Saya pernah melakukan eksperimen animasi teks dengan plugin dan secara manual. Terbukti, animasi teks dengan plugin memiliki waktu render yang jauh lebih lama daripada animasi secara manual.
So, jika Kamu nggak butuh banget pake plugin, silahkan buat animasi secara manual ya.
Ini yang paling sering dilakukan yaitu saat proses render berlangsung, kita tetap gunakan komputer untuk hal lain. Misal, browsing internet, main game, buka software editing dan lainnya. Itu tolong dihindari ya!
Karena saat render, komputer Kamu akan menggunakan seluruh kemampuan Prosesor dan RAM. Jika Kamu melakukan hal lain, maka Prosesor dan RAM akan dibagi untuk melayani proses yang Kamu lakukan. Ini yang menyebabkan render jadi lama.
Website ini adalah sarana Saya berbagi hal seputar Belajar Animasi After Effect.